Di artikel kali ini, toko bunga online kami akan membahas sedikit mengenai rumah duka, baik secara arti harfiahnya serta latar belakang yang ada kenapa rumah duka tersebut ada yang sekarang banyak menjamur di Jakarta sekitarnya terutama.
Di halaman situs http://id.wiktionary.org/wiki/rumah_duka : rumah duka diartikan sebagai :
1. rumah tempat orang yang berduka cita karena ada yang meninggal
2. bangunan tempat jenazah disemayamkan sebelum dikubur karena jenazah itu tidak dibawa pulang
Pada dasarnya, rumah duka tersebut ada dikarenakan biasanya pada sebagian kepercayaan socio-cultural masyarakat, ada yang memang mengkhususkan rumah duka terlepas dari kediaman rumah yang meninggal, mungkin dikarenakan tidak mau ada kenangan menyedihkan di rumah kediaman keluarga tersebut, dan ada beberapa kepercayaan dikarenakan ada yang memasak, masakannya pada saat ada orang yang meninggal terasa tidak enak [ terang aja tidak enak, masaknya kan kurang fokus, karena sedang sedih kan; jadi bumbunya mungkin ada yang kurang atau kelebihan ], bahkan ada kepercayaan yang jangan menyalakan api sekecil apa pun di rumah kediaman yang sedang ada yang meninggal dunia [ masuk akal, karena kalau sedang sedih; bisa hilang fokus dan jadi lupa kalau ada api yang menyala dan kurang berhati-hati dalam urusan perapian kan… ] dan mitos - mitos lainnya.
Nah, hal – hal ini lah yang mendasari kenapa rumah duka yang dibangun secara professional untuk menampung para keluarga besar yang sedang bersedih dalam rangka untuk menjawab kegelisahan – kegelisahan tersebut dan agar fokusnya agar tetap di dalam jalur fokus prosesi pendoaan kepada yang meninggal dunia dengan tetap menerima tamu – tamu yang berdatangan untuk menyampaikan turut berduka cita tanpa melupakan kenyamanan untuk baik pihak keluarga besar almarhum/almarhumah dan kerabat keluarga yang datang ke rumah duka tersebut.
Hal tersebut memungkinkan manajemen dunia kesehatan seperti rumah sakit dalam menampung serta menjawab kebutuhan – kebutuhan masyarakat yang sedang dalam berduka tersebut. Makanya, untuk beberapa rumah sakit seperti rumah duka RSPAD Gatot Soebroto, di kawasan Pasar Senen, rumah duka St. Carolus, Salemba,rumah duka Dharmais, Slipi, rumah duka Husada, Mangga Besar, pada dasarnya adalah pelayanan rumah bagi yang sakit yang kemudian dalam perkembangannya menyediakan juga rumah duka agar para keluarga besar tidak repot lagi mengurus tempatnya agar lebih leluasa untuk para tamu – tamu yang berdatangan yang dapat memberikan kenyamanan juga seperti AC di dalam ruangan, ketersediaan catering dalam penyediaan logistik makanan dan minuman untuk penghormatan keluarga besar dan pengunjung, ketersediaan mobil ambulance serta penyediaan fasilitas dari mobil ambulance pembawa mayat, tanah kuburan yang sudah diadakannya kerjasama dengan pihak tanah pekuburan yang ada di area terdekat, pemandian mayat yang dikoordinasi dengan pihak rumah sakitnya, serta pengurusan ritual keagamaan berdasarkan agama dan kepercayaannya masing – masing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar